Iseng

                      


  Demi Pisang !
 (Arif Rahman)


Dunia tersenyum,
Melihat monyet berdiri lantang,
Di dalam gedung berkardus kardus,
Pada ubin yang menguap
Juga pada hewan yg berharap
Dunia tersenyum,
Melihat monyet menyulam pisang,
Menjelma uang,
Lalu hilang,
Apa yang mereka bawa pulang?
Lalu senja dibungkam petang,
Monyet menyeruak girang,
Mensuarakan argumen gigil,
Membelah dan menyeret kawan
Demi selirang pisang,
Selirang ?
Masih kurang
Segudang ?
Juga kurang
Maka pikunlah para monyet dengan dogma tuhan,
tentu !
Reklame2 tersebut sudah sangat paham, bersama pisang yg kerap melarikan pertanyaan, kepulangan, juga kepergian,
Hal hal tersebut terlihat culas

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Amalan Sebuah Do'a Pembuka Pintu Rezeki

Download lagu Samsons - Di Ujung Jalan